Sabtu, 31 Desember 2011

Pertentangan Sosial dan Integrasi Masyarakat


 
Perbedaan Kepentingan

Kepentingan Merupakan dasar timbulnya tingkah laku individu. Individu bertingkah laku untuk memenuhi kepentingannya.


Perbedaan kepentingan ini tidak secara langsung menyebabkan konflik tetapi mengenal beberapa fase yaitu :
1. Fase disorganisasi karena kesalah pahaman yang menyebabkan sulitnya satu kelompok menyesuaikan diri dengan norma ideology
2. Fase disintegrasi yaitu pernyataan tidak setuju dalam berbagai bentuk seperti protes, aksi masa, dll. Walter W.Martin mengemukakan tahapan disintegrasi :
          a. Ketidaksepahaman anggota kelompok tentang tujuan social yang akan dicapai
          b. Norma sosial yang tidak membantu masyarakat dalam mencapai tujuan
          c. Norma yang telah dihayati oleh kelompok bertentangan satu sama lain
          d. Sanksi sudah menjadi lemah
          e. Tindakan masyarakat sudah bertentangan dengan norma kelompok


Pertentangan-pertentangan Sosial/Ketegangan Dalam Masyarakat

Konflik (pertentangan) mengandung suatu pengertian tingkah laku yang lebih luas dari pada yang biasa dibayangkan orang dengan mengartikannya sebagai pertentangan yang kasar atau perang. Dasar konflik berbeda-beda. Terdapat 3 elemen dasar yang merupakan cirri-ciri dari situasi konflik yaitu :
1. Terdapatnya dua atau lebih unit-unit atau baigan-bagianyang terlibat didalam konflik
Unit-unit tersebut mempunyai perbedaan-perbedaan yang tajam dalam kebutuhan-kebutuhan, tujuan-tujuan, masalah-masalah, nilai-nilai, sikap-sikap, maupun gagasan-gagasan
2. Terdapatnya interaksi di antara bagian-bagian yang mempunyai perbedaan-perbedaan tersebut.



Adapun cara-cara pemecahan konflik tersebut adalah :
1. Elimination; yaitu pengunduran diri salah satu pihak yang telibat dalam konflik yagn diungkapkan dengan : kami mengalah, kami mendongkol, kami keluar, kami membentuk kelompok kami sendiri
2. Subjugation atau domination, artinya orang atau pihak yang mempunyai kekuatan terbesar dapat memaksa orang atau pihak lain untuk mentaatinya
3. Mjority Rule artinya suara terbanyak yang ditentukan dengan voting akan menentukan keputusan, tanpa mempertimbangkan argumentasi.
4. Minority Consent; artinya kelompok mayoritas yang memenangkan, namun kelompok minoritas tidak merasa dikalahkan dan menerima keputusan serta sepakan untuk melakukan kegiatan bersama
5. Compromise; artinya kedua atau semua sub kelompok yang telibat dalam konflik berusaha mencari dan mendapatkan jalan tengah
6. Integration; artinya pendapat-pendapat yang bertentangan didiskusikan, dipertimbangkan dan ditelaah kembali sampai kelompok mencapai suatu keputusan yang memuaskan bagi semua pihak.
 Prasangka Dan Diskriminasi
Prasangka dan diskriminasi adalah dua hal yang ada relevansinya. Kedua tindakan tersebut dapat merugikan pertumbuh kembangan bahkan integrasi masyarakat.

Sebab-Sebab Timbulnya Prasangka dan Diskriminasi
1. latar belakang sejarah.
2. latar belakang oleh perkembangan sosio cultural dan situasional.
3. bersumber dari faktor kepribadian.


Usaha Mengurangi / Menghilangkan Prasangka Dan Diskriminasi
1. perbaikan kondisi sosial ekonomi.
2. perluasan kesempatan belajar.
3. sikap terbuka dan sikap lapang.


Etnosentrisme

Etnosentrisme yaitu anggapan suatu bangsa yang cenderung menganggap bahwa kebudayaan bereka sebagai sesuatu yang riil, logis, sesuai dengan kodrat alam dan beranggapan bahwa bangsa lain kurang baik di mata mereka


Integrasi sosial
Integrasi berasal dari bahasa inggris "integration" yang berarti kesempurnaan atau keseluruhan. integrasi sosial dimaknai sebagai proses penyesuaian di antara unsur-unsur yang saling berbeda dalam kehidupan masyarakat sehingga menghasilkan pola kehidupan masyarakat yang memilki keserasian fungsi.


Pendapat : 
Integrasi masyarakat adalah sebuah proses penyesuaian a berbagai unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat tersebut sehingga tercipta kerukunan dan pola kehidupan masyarakat yang selaras.
Pertentangan sosial sendiri merupakan konflik yang terjadi dalam masyarakat, pertentangan sosial ini terjadi juga merupakan sebuah akibat dari gagalnya integrasi masyarakat yang menyebabkan masyarakat kurang bisa hidup dalam keselarasan.






Sumber :

0 komentar:

Posting Komentar

 

Faza Fatimah Zahrah Template by Faza Fatimah Zahrah