Bulat, ringan, berwarna-warni
dan juga bisa terbang, iya itulah balon. Bukan hanya anak kecil, tetapi banyak
orang yang menyukai mainan yang satu ini, balon.
Bahkan sekarang bentuk balon
tak lagi bulat melulu, ada yang berbentuk love, dan ada juga yang di bentuk
menjadi hewan, bunga dan lain sebagainya.
Kebanyakan dari kita semua
sewaktu kecil senang sekali dan minta dibelikan balon kepada mamah papah kita,
mainan yang sangat ringan dan juga bisa di lempar-lempar ini memanglah
menggemaskan.
Hayoooo siapa yang pernah beli
balon tiup di mini market atau di warung? Pasti sampai rumah langsung di tiup
kan? :D. Fuh… fuh.. fuuuhh… ketika kita meniup balon lalu kalau ukuran balonnya
sudah besar ujungnya di ikat, dan kita langsung menerbangkan balonnya ke udara.
Hop hooopppp, balon pun terbang ke udara, tapi kok baru sebentar turun lagi yah
:(
Siapa yang tahu sebabnya balon
yang di tuip dengan mulut tidak bisa terbang?...
Berikut penjelasannya teman :
hal tersebut terjadi dikarenakan balon yang di tiup dengan mulut tidak hanya
berisi udara saja, tapi mengandung karbon dioksida, uap, dan air liur. Itulah
sebabnya isi balonnya jadi lebih berat, jadinya balon tersebut tidak bisa lama
deh terbangnya.
Nah kalau balon yang ada di
tukang abang-abang itu bisa terbang tinggi dan lama, soalnya udaranya di isi
dengan gas helium. Massa gas helium itu lebih ringan di banding massa udara
yang ada di balon tiup kita.
Semoga bermanfaat ;))
0 komentar:
Posting Komentar